Grandfather Clocks atau yang dikenal dengan jam bandul mempunyai ukuran yang besar. Umumnya jam ini mempunyai tinggi yang lebih dari manusia. Namun pada kondisi lain, jam ini mempunyai ukuran yang lebih kecil dari manusia, pola saja ialah jam dinding. Pada jaman yang penuh dengan perkembangan teknologi ketika ini, jam bandul masih saja eksis dan mengalahkan beberapa jenis jam yang memakai baterai dalam proses kerjanya. Salah satu kelebihan yang dimiliki jam bandul ialah cara kerja jam bandul yang tidak memakai baterai dan ekonomis energi.
Umumnya, grandfather clock mempunyai bandul yang bergerak terus, ke kiri serta ke kanan. Sehingga tidak salah jikalau jam bandul mempunyai rantai yang terhubung dengan beban pada setiap harinya. Salah satu keunikan jam bandul ketika menunjuk angka 12 ialah besi yang ada pada jam tersebut akan menghasilkan bunyi yang sangat merdu. Karena mempunyai bandul rantai dengan bunyi yang merdu inilah yang menjadi lantaran jam bandul menjadi keunikan tersendiri yang tidak dimiliki jam modern ketika ini.
Terdapat dua jenis jam bandul. Yang pertama ialah jam bandul yang memakai tenaga pada gerakan rantai serta beban. Jenis kedua bandul ialah memakai per atau tenaga pegas. Jika kita bandingkan, jam pegas maupun jam rantai mempunyai prosedur pemutar. Cara kerja jam bandul utama ada pada bab pemutar yang mempunyai beberapa roda gigi saling bertautan satu sama lain. Roda gigi ini ialah roda yang menunjuk detik, menit, serta jam. Bukan hanya menjadi penunjuk tiga elemen waktu penting tadi, roda gigi juga dipakai untuk bilah penunjuk waktu pada jam bandul.
Jam bandul dikenal sebagai jam yang mempunyai akomodasi lengkap. Sebut saja mempunyai elemen untuk menunjukkan hari dan juga bulan yang ditunjukkan dengan gigi roda tersebut. Karena tidak memanfaatkan baterai, cara kerja jam bandul bekerja dengan memakai adanya tenaga gravitasi yang ada pada pegas. Bandul sendiri mempunyai peranan yang sangat penting. Karena poros bandul akan berkaitan dengan banyak sekali bab yang mempunyai fungsi sebagai pelopor roda gigi yang penunjuk tiga elemen waktu tadi. Sehingga apabila tidak ada gerakan yang ada pada bandul, jam bandul tentunya tidak bisa menunjukkan waktu yang benar dan tepat.
Nah, apabila bandul nantinya berhenti bergerak, maka bisa dipastikan bahwa jam bandul akan eksklusif tidak bekerja alias mati. Hal inilah yang menjadikan kita harus menarik semula rantai beban pada posisi semula sebelum memperhatikan bandul tadi. Demikian gosip mengenai cara kerja jam bandul yang bisa dibahas pada kesempatan kali ini. Karena nilainya sejarah dan keunikan yang dimiliki jam bandul, tidak mengherankan apabila jam bandul masih menjadi jam yang diminati masyarakat. Sekian, final kata terima kasih sudah berkunjung.