Persamaan dan Perbedaan Mitosis dan Meiosis - Apa perbedaan mitosis dan meiosis yang sering dibahas dalam pelajaran biologi? Pada dasarnya mitosis dan meiosis yaitu proses untuk pembelahan sel. Dimana ada satu sel akan terbagi menjadi sel anak. Istilah khusus mengacu mitosis dan meiosis mengacu kepada proses pembelahan sel. Proses pembelahan sel dimana kromosom sel mengandung salinan gosip genetika organisme terbagi. Perbedaan mitosis dan meiosis berbeda caranya, termasuk di dalam jumlah sel anak yang diproduksi serta jumlah salinan genetika yang ada di dalam setiap sel anak tersebut.
Baca juga: Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Pada Bidang Penelitian |
Perbedaan Mitosis dan Meiosis Dalam Pengertian
Mitosis akan membantu menghasilkan 2 sel anak identik dengan sel induknya. Mengenai sel induk yang haploid maka sel anak juga akan haploid. Selain itu pembentukan sel anak yang diploid makan sel induknya juga diploid. Perlu Anda tahu pembelahan sel ini memungkinkan organisme multi sel sanggup tumbuh dan memperbaiki jaringan yang telah rusak. Perbedaan mitosis dan meiosis tersebut merupakan pengertian dari mitosis. Sedangkan pengertian meiosis merupakan jenis pembelahan sel yang sanggup mempunyai kegunaan untuk reproduksi seksual. Sehingga perbedaan mitosis dan meiosis pdf sanggup memungkinkan pembentukan gamet haploid yang fungsinya membentuk zigot.
Perbedaan Mitosis dan Meiosis Secara Umum
Berikut ini perbedaan antara mitosis dan meiosis secara umum sehingga sanggup dipahami dengan mudah:
1. Jumlah divisi dan tujuan
Pada pembelahan jumlah divisi mitosis, mitosis akan mengalami hanya 1 kali divisi, sedangkan dikala proses pembelahan divisi meiosis maka akan mengalami jumlah divisinya sebanyak 2 kali. Tujuan dari pembelahan mitosis yaitu berfungsi di dalam proses reproduksi aseksual guna pertumbuhan serta perbaikan sel yang rusak. Sedangkan tujuan pembelahan meiosis yaitu untuk rekombinasi serta acara bereproduksi. Sehingga terperinci bahwa perbedaan mitosis dan meiosis dari segi jumlah divisi dan tujuan pembelahannya pun berbeda.
2. Duplikasi isi dan crossing over
Perbedaan mitosis dan meiosis yang terperinci terlihat selanjutnya yakni pada duplikasi isi dan crossing over. Jika pada pembelahan mitosis menduplikasi isi sel dari kromosom serta materi sitoplasma selama proses pembelahannya. Sedangkan pada pembelahan dari meiosis tidak menduplikasi kromosom di divisi awal. Perlu kita tahu, pembelahan meisosis yang kedua ini sama dengan pembelahan mitosis serta jumlah kromosomnya tidak berkurang. Perbedaan mitosis dan meiosis pada crossing over atau disebut dengan pindah silang hanya terjadi pada proses pembelahan meiosis saja, sehingga pada proses mitosis tidak terjadi pindah silang.
3. Sentromer dan Sitokinesis
Pada tahap sentromer ini tidak terjadi perpisahan selama anafase pertama, akan tetapi dikala anafase tahap 2 dari pembelahan meiosis maka akan berpisah. Sedangkan sentromer pada pembelahan mitosis, terjadi perpisahan selama masa anafase. Sedangkan perbedaan mitosis dan meiosis pada sitokinesis akan terjadi 2 kali di dalam telofase pertama dan ke 2 pada pembelahan meiosis. Namun pada proses pembelahan mitosis hanya memungkinkan terjadinya sitokinesis satu kali.
Persamaan Mitosis dan Meiosis Dalam Ilmu Biologi
Tidak hanya perbedaan yang ditemukan di dalam pembelahan mitosis dan meiosis, namun juga terdapat persamaan. Perbedaan mitosis dan meiosis memang lebih banyak dibandingkan persamaannya, namun kedua hal tersebut mempunyai tugas masing-masing. Persamaan yang pertama yakni perlunya duplikasi semua isi kromosom sel terlebih dahulu, sebelum pembelahan. Selain itu keduanya juga harus memakai mesin sel dari induknya untuk menciptakan RNA, DNA dan protein baru.
Persamaan selanjutnya yaitu kedua proses pembelahan mitosis dan meiosis bergantung kepada penggunaan gelendong mitosis guna memisahkan kromosom terbelah menjadi 2 kutub sel. Perbedaan dari mitosis dan meiosis ini memang sedikit rumit untuk dipahami. Memang perbedaan mitosis dan meiosis bila tidak dibaca berulang-ulang sulit untuk dipahami. Akan tetapi kedua proses tersebut mempunyai tugas yang penting dan fungsi yang berbeda-beda. Misalnya pembelahan mitosis penting untuk pertumbuhan serta perbaikan sel.
Sedangkan pembelahan meiosis penting dalam proses reproduksi. Dengan memahami sifat kesamaan dan perbedaan mitosis dan meiosis akan memungkinkan sebuah penelitian dan menghasilkan obat-obatan tertentu. Namun supaya mencapai hasil yang dibutuhkan memang memerlukan pembelajaran yang lebih rinci dan proses yang signifikan dari poin penilaian dan perkembangannya.