Ikan mas merupakan salah satu jenis ikan yang banyak dikonsumsi masyarakat. Ikan ini rasanya enak dan kaya akan zat gizi. Berbagai jenis vitamin, mineral, omega 3 dan DHA terkandung dalam ikan mas. Karena itulah tingkat konsumsi masyarakat terhadap ikan ini tidak pernah turun. Hal ini berarti peluang perjuangan dalam budidaya ikan mas juga sangat baik. Petani bisa melaksanakan budidaya yang dimulai dari pembenihan. Untuk melaksanakan pembenihan tersebut, cara membedakan ikan mas jantan dan betina akan dibutuhkan.
Teknik Membedakan Ikan Mas Jantan dan Betina
Dalam budidaya ikan, petani sanggup membeli bibit ikan untuk kemudian dibesarkan. Tetapi ada juga budidaya pembenihan yang melaksanakan proses perkawinan indukan ikan untuk kemudian memperoleh bibitnya. Dalam budidaya pembenihan ini, calon indukan sudah diseleksi semenjak berat ikan gres 100 hingga 200 gram. Pada dikala ini, petani sudah harus sanggup membedakan mana ikan mas jantan dan mana yang betina. Salah satu caranya ialah dengan melihat perbedaan morfologi ikan mas jantan dan betina. Perbedaan-perbedaan tersebut meliputi:
Morfologi ikan mas Jantan
Untuk mengetahui apakah seekor ikan mas berjenis kelamin jantan, maka harus dinantikan hingga usianya mencapai 1 bulan. Setelah itu, beberapa ciri morfologi akan memperlihatkan perbedaan ikan jantan dan betina yang cukup signifikan. Ciri-ciri yang menjadi cara membedakan ikan mas jantan dan betina ialah bentuk badan ikan jantan yang terlihat ramping atau cenderung datar. Warna dari kulitnya juga terlihat cerah. Ikan ini akan bergerak lincah ke seluruh bab kolam. Jika bab duburnya ditekan, akan tampak cairan putih atau sperma yang keluar.
Morfologi ikan mas betina
Pada umur yang relatif sama, ikan mas betina akan mempunyai ciri morfologi yang berbeda dengan ikan jantan. Hal ini terlihat terperinci melalui gambar ikan mas jantan dan betina. Ciri-ciri ikan betina ialah tubuhnya yang terlihat lebih besar dan bundar dibandingkan ikan jantan. Perutnya juga terlihat lebih gemuk dan terasa lembek. Ikan betina akan terlihat lebih pasif terutama di siang hari. Tetapi kalau malam tiba, ikan ini sering melompat-lompat. Jika dilakukan pengutamaan pada bab duburnya, akan keluar cairan kekuningan.
Jika jenis kelamin ikan telah diketahui melalui cara membedakan ikan mas jantan dan betina, maka indukan yang memenuhi syarat sanggup dipelihara. Pemeliharaan ini dilakukan terpisah antara ikan yang betina dan jantan. Dengan pemeliharaan yang terpisah, maka perkawinan tidak disengaja sanggup dihindari. Pakan yang diberikan bagi calon indukan haruslah bergizi tinggi dan sehat. Dengan demikian, kalau datang waktunya pemijahan, kedua ikan sanggup menghasilkan telur dan sperma yang berkualitas dan bisa memperlihatkan laba tinggi bagi petani yang melaksanakan budidaya ikan mas.