Sebenarnya file orisinil ISO Windows 7 ISO sudah bootable artinya sanggup secara otomatis melaksanakan boot ketika komputer dihidupkan. Namun terkadang sulit bagi pengguna untuk menghindari beberapa duduk kasus yang muncul. Misalnya saja file tadi tidak sanggup bootable. Bagaimana bekerjsama cara menciptakan ISO Windows 7 itu? Berikut akan dijelaskan menciptakan file ISO Windows 7 bootable iso dengan agenda yang dinamakan WinISO.
Pertama, dapatkan agenda WinISO secara gratis di http://www.winiso.com/user/download/winiso.exe. Setelah terunduh, instal WinISO dan buka programnya. Buka file ISO Windows 7 yang dimiliki atau telah didownload sebelumnya. Program WinISO sanggup mendeteksi file image ISO bootable atau non-bootable secara otomatis. Sekarang cek file ISO Windows 7 yang dimiliki apakah menawarkan "non-bootable", yang berarti Windows 7 iso tersebut tidak mempunyai gosip booting. Tapi jangan kuatir lantaran agenda WinISO sanggup membantu membuatnya menjadi ISO bootable Windows 7.
Namun, kita tidak sanggup menambahkan gosip boot ke ISO Windows 7. Setiap disk mempunyai gosip boot yang spesifik. Makara kita harus menemukan gosip boot disk Windows 7 yang tepat. Informasi booting yaitu file image .bif dengan ukuran yang sangat kecil. Berikut link unduh file Windows 7 Ultimate Version ISO boot information (32bit & 64bit). Untuk Windows 7 boot image 32 bit di http://www.winiso.com/user/download/windows7boot-32bit.bif. Sedangkan untuk Windows 7 boot image 64 bit di http://www.winiso.com/user/download/windows7boot-64bit.bif. Setelah kita menyimpan file booting Windows 7, klik "Bootable" pada toolbar, pilih opsi pertama "Set boot image", sebuah jendela pop-up akan terbuka. Pilih gosip boot yang kita miliki dan klik " Open". Kita akan menemukan "bootable" pada jendela program.
Langkah terakhir yaitu menyimpan file ISO yang gres kita buat. Jika kita ingin aben file ISO bootable gres tersebut untuk instalasi Windows 7, siapkan disk kosong dan klik "Burn" pada toolbar, pilih file iso bootable Windows 7 ini. Kemudian klik "OK". Semua prosesnya akan dilakukan oleh WinISO. Kini file ISO Windows 7 yang kita buat sudah sanggup dipakai untuk instalasi Windows 7 ke komputer atau laptop. Selamat mencoba!
Pertama, dapatkan agenda WinISO secara gratis di http://www.winiso.com/user/download/winiso.exe. Setelah terunduh, instal WinISO dan buka programnya. Buka file ISO Windows 7 yang dimiliki atau telah didownload sebelumnya. Program WinISO sanggup mendeteksi file image ISO bootable atau non-bootable secara otomatis. Sekarang cek file ISO Windows 7 yang dimiliki apakah menawarkan "non-bootable", yang berarti Windows 7 iso tersebut tidak mempunyai gosip booting. Tapi jangan kuatir lantaran agenda WinISO sanggup membantu membuatnya menjadi ISO bootable Windows 7.
Namun, kita tidak sanggup menambahkan gosip boot ke ISO Windows 7. Setiap disk mempunyai gosip boot yang spesifik. Makara kita harus menemukan gosip boot disk Windows 7 yang tepat. Informasi booting yaitu file image .bif dengan ukuran yang sangat kecil. Berikut link unduh file Windows 7 Ultimate Version ISO boot information (32bit & 64bit). Untuk Windows 7 boot image 32 bit di http://www.winiso.com/user/download/windows7boot-32bit.bif. Sedangkan untuk Windows 7 boot image 64 bit di http://www.winiso.com/user/download/windows7boot-64bit.bif. Setelah kita menyimpan file booting Windows 7, klik "Bootable" pada toolbar, pilih opsi pertama "Set boot image", sebuah jendela pop-up akan terbuka. Pilih gosip boot yang kita miliki dan klik " Open". Kita akan menemukan "bootable" pada jendela program.
Langkah terakhir yaitu menyimpan file ISO yang gres kita buat. Jika kita ingin aben file ISO bootable gres tersebut untuk instalasi Windows 7, siapkan disk kosong dan klik "Burn" pada toolbar, pilih file iso bootable Windows 7 ini. Kemudian klik "OK". Semua prosesnya akan dilakukan oleh WinISO. Kini file ISO Windows 7 yang kita buat sudah sanggup dipakai untuk instalasi Windows 7 ke komputer atau laptop. Selamat mencoba!