-->

Urutan Fitnes Yang Benar Dalam Latihan Angkat Beban

Urutan Fitnes Yang Benar Dalam Latihan Angkat Beban - Di samping berfungsi membangun otot, berlatih beban pun bermanfaat memangkas berat badan, tentu bila dijalankan sesuai hukum dan konsisten. Fakta ilmiah memperlihatkan kalau tiap 10 tahun sekali metabolisme tubuh insan terjadi penurunan fungsi dan menjadi lebih lambat kurang lebih 3 %. Ketika memasuki usia ini maka volume otot berangsur menciut dan pembentukan lemak tubuh akan meningkat. Wajar bila pada usia tua, tubuh malah bertambah gemuk.
Urutan Fitnes Yang Benar Dalam Latihan Angkat Beban Urutan Fitnes Yang Benar Dalam Latihan Angkat Beban

Supaya hal tersebut tak terjadi maka penting untuk memulai berlatih fitnes ketika ini juga, tentunya dengan urutan fitnes yang benar. Salah satu jenis fitnes yang bisa dilakukan yaitu dengan latihan beban. Sejumlah penelitian menyatakan kalau berlatih beban dalam 3 bulan dengan teratur selama sekitar 15 hingga 20 menit setiap hari dengan intensitas 2 hingga 3 kali seminggu bisa meningkatkan massa otot hingga 1,4 kilo. Berlatih beban pun akan mempercepat metabolisme tubuh sebesar 7 persen sekaligus mendukung pembakaran kalori sebanyak 105 kalori tiap harinya.

Berikut 5 urutan fitnes yang benar dalam latihan angkat beban yang sanggup dicoba :

1. Gunakan berat beban yang sesuai
Berat beban yang ringan tidak bisa memperlihatkan tekanan optimal pada otot untuk memperoleh hasil maksimal. Namun jangan pula mengangkat beban kelewat berat lantaran berpeluang terjadinya cidera. Pilih berat beban diadaptasi dengan kemampuan tubuh. Tingkatkan sedikit demi sedikit bila dirasa masih bisa mengangkatnya.

2. Kerjakan dengan gerakan pelan-pelan
Latihan beban dengan gerakan cepat bisa menjadikan cidera dan bahkan tak akan efektif melatih kekuatan lantaran otot tubuh pun butuh menyesuaikan diri lebih dulu. Angkat beban kurang lebih 2 sedangkan 4 detik yaitu waktu untuk meletakkan beban.

3. Pengaturan pernapasan
Napas yang salah ketika berlatih beban akan mengakibatkan gerakan jadi sulit dan malah akan mengganggu tekanan darah. Yang betul yaitu membuang napas ketika mengangkat beban, lalu mengambil napas ketika menurunkan beban.

4. Rencanakan kegiatan latihan yang benar
Jadwal berlatih beban harus tersusun dengan baik dan rutin. Buatlah dengan detil misalnya Senin latihan otot dada, Rabu latihan otot kaki, Kamis latihan otot punggung dan selanjutnya. Hindari latihan beban dalam waktu satu ahad tanpa jeda. Namun berikan jeda 1 hingga 2 hari untuk beristirahat. Otot-otot tubuh akan berkembang ketika tubuh memperoleh cukup istirahat.

5. Mengkonsumsi masakan sehat
Poin yang juga penting diperhatikan ialah mengasup masakan sehat. Pertahankan keseimbangan nutrisi untuk tubuh. Sayur-mayur dan buah merupakan jenis hidangan sehat yang elok untuk mensukseskan latihan beban ini. Jauhi mengkonsumsi fast food sarat kalori dan kandungan lemak. Ubah ke masakan kaya protein diantaranya telur, daging ayam pecahan dada atau juga daging. Jenis masakan tersebut yang bisa berperan dalam pertumbuhan massa otot lebih maksimal.

LihatTutupKomentar